
Kuliner Khas Probolinggo – Jika Anda pencinta wisata rasa, maka Kuliner Khas Probolinggo wajib masuk dalam bucket list Anda di tahun 2025. Kota yang terletak di jalur pantura Jawa Timur ini tidak hanya dikenal dengan keindahan Gunung Bromo dan Pantai Bentar, tapi juga menyimpan kekayaan rasa yang autentik dan menggoda selera.
Dari makanan pedas khas pesisir, olahan laut segar, hingga camilan unik berbasis buah lokal, inilah 9 Kuliner Khas Probolinggo yang wajib Anda cicipi saat berkunjung.
Daftar Isi
ToggleKuliner Khas probolinggo yang wajib kamu coba!
1. Sego Tempong – Pedasnya Menampar Lidah!
Nama “sego tempong” berasal dari Bahasa Osing yang berarti “nasi tampar”, merujuk pada sensasi pedas dari sambalnya yang seolah “menampar” lidah. Makanan ini disajikan dengan nasi putih, sayur rebus, tempe goreng, ikan asin, dan sambal yang super pedas.
Biasanya Anda bisa menemukannya di warung-warung kaki lima atau pasar tradisional. Ini adalah salah satu Kuliner Khas Probolinggo yang wajib dicoba oleh pecinta pedas.
2. Ikan Asap – Cita Rasa Laut dalam Balutan Tradisi
Karena wilayah Probolinggo berada di pesisir utara Jawa, olahan ikan menjadi sajian utama. Ikan asap atau pindang asap adalah hasil olahan ikan segar seperti tongkol atau cakalang yang diasap selama beberapa jam, menghasilkan aroma yang khas dan rasa gurih yang mendalam.
Biasanya disajikan dengan sambal tomat dan nasi jagung. Ikan asap bisa Anda temui di sepanjang jalan pantura, terutama dekat Pelabuhan Tanjung Tembaga.
3. Soto Kraksaan – Hangat, Gurih, dan Berempah
Berbeda dari soto pada umumnya, soto khas Kraksaan menggunakan santan, potongan ayam kampung, dan taburan kacang tanah goreng. Kuahnya berwarna kuning keemasan dengan aroma kunyit dan daun jeruk yang menggoda.
Soto Kraksaan merupakan Kuliner Khas Probolinggo yang cocok dinikmati pagi atau sore hari, terutama saat udara dingin pegunungan menyelimuti.
4. Nasi Jagung – Tradisi yang Mengenyangkan
Nasi jagung masih menjadi makanan pokok bagi sebagian masyarakat pedesaan Probolinggo. Dihidangkan bersama urap sayur, ikan asin, dan sambal terasi, nasi jagung menjadi simbol kearifan lokal dalam memanfaatkan hasil bumi.
Meski sederhana, kuliner khas Probolinggo ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan sering dijumpai di warung makan pinggir jalan.
5. Kripik Mangga – Manis, Asam, dan Renyah
Probolinggo dikenal sebagai kota mangga, khususnya varietas mangga manalagi yang legit dan harum. Salah satu inovasi kuliner yang populer adalah kripik mangga mangga yang diiris tipis lalu dikeringkan dan digoreng hingga renyah.
Kripik ini cocok sebagai oleh-oleh atau camilan saat road trip. Tersedia banyak di toko oleh-oleh sekitar Terminal Bayuangga dan kawasan Kraksaan.
6. Rawon Nguling – Hitam Legam, Rasa Menggoda
Rawon Nguling sudah terkenal hingga ke luar kota. Kuahnya yang hitam pekat berasal dari kluwek, dengan potongan daging sapi empuk dan disajikan dengan nasi, tauge, dan sambal. Lokasi warung Rawon Nguling berada di jalur utama Probolinggo – Surabaya dan tak pernah sepi pengunjung.
Bisa dikatakan, Rawon Nguling adalah ikon dari Kuliner Khas Probolinggo yang telah mendunia.
7. Cenil dan Lupis – Kue Tradisional dari Pasar Rakyat
Jika Anda berkunjung ke pasar pagi seperti Pasar Baru Probolinggo, jangan lewatkan kue tradisional seperti cenil dan lupis. Terbuat dari singkong dan ketan, lalu disiram dengan kelapa parut dan gula merah cair. Rasanya manis, kenyal, dan membawa nostalgia masa kecil.
Camilan ini termasuk warisan kuliner khas Probolinggo yang masih eksis hingga sekarang.
8. Kupang Lontong – Eksotik dan Ekstrem
Tak semua orang berani mencobanya, tapi para pencinta kuliner ekstrem pasti penasaran. Kupang adalah sejenis kerang kecil yang disajikan dengan lontong dan kuah petis. Meski tampak sederhana, rasa umami dan khas dari kuah petis membuat sajian ini unik.
Kupang lontong banyak ditemui di daerah pesisir seperti Pabean atau dekat Pelabuhan Probolinggo.
9. Rujak Cingur Khas Probolinggo – Pedas, Segar, dan Kaya Rempah
Meskipun rujak cingur dikenal sebagai makanan khas Surabaya, di Probolinggo rujak ini punya cita rasa tersendiri. Sambalnya lebih manis, dengan campuran pisang batu muda, petis, dan kacang goreng. Irisan cingur (hidung sapi), tahu, tempe, dan sayur rebus melengkapi sajian yang eksplosif di lidah.
Sebagai salah satu kuliner khas Probolinggo, rujak ini sangat populer di kalangan anak muda dan bisa dijumpai di warung kaki lima sepanjang Jalan Panglima Sudirman.
Jelajahi Rasa, Jelajahi Probolinggo
Wisata ke Probolinggo tak lengkap tanpa menjelajahi kekayaan rasa lokalnya. Mulai dari makanan berat seperti sego tempong dan rawon, hingga camilan ringan seperti kripik mangga dan lupis — semuanya membentuk mozaik rasa dari kota yang bersahaja ini.
Bagi para food vlogger, pecinta kuliner, dan penjelajah rasa, Kuliner Khas Probolinggo adalah pengalaman yang akan terus membekas. Tahun 2025 adalah momen terbaik untuk menjelajah dan memperkenalkan kuliner-kuliner ini ke dunia.
Jom, jangan lupa booking tripnya bareng Jelajahnesia ya!